JAKARTA - Sudah bukan rahasia jika bersepeda punya banyak manfaat kesehatan untuk semua orang. Namun, ada efek kesehatan spesifik dari olahraga populer ini terhadap perempuan yang berusia di atas 40 tahun, terutama apabila dilakukan secara teratur. Berikut sejumlah manfaatnya, dikutip dari laman Woman & Home.
- Mengurangi gejala perimenopause
Bersepeda adalah salah satu dari banyak aktivitas kardio yang dapat membantu mengatur kadar hormon. Ini membuatnya bisa membantu mengurangi sejumlah gejala perimenopause, alias periode transisi seorang perempuan memasuki masa menopause.
Pelatih bersepeda dan instruktur pribadi Denise Yeats mengatakan, bersepeda secara teratur dapat membuat perbedaan besar. "Pengaturan hormon berpotensi mengurangi gejala seperti hot flashes (sensasi panas tiba-tiba dan banyak berkeringat), perubahan suasana hati, dan gangguan tidur," kata Yeats.
- Membantu menurunkan berat badan
- Meningkatkan kehidupan seks
Perempuan yang aktif secara fisik lebih kecil kemungkinannya mengalami disfungsi seksual. Studi lain pun menunjukkan bahwa perempuan bisa mengalami tingkat kepuasan seksual yang lebih tinggi berkat olahraga teratur.
- Meningkatkan harapan hidup
- Membantu meningkatkan konsentrasi
Agar lebih waspada, otak perlu ada di status beta, ditandai dengan gelombang otak berfrekuensi lebih tinggi. Menurut studi, olahraga intensif selama minimal 30 menit adalah salah satu cara terbaik untuk mengalihkan otak dari alfa ke beta.
- Melancarkan pencernaan
- Mempercepat pemulihan cedera
- Meningkatkan rasa percaya diri
Berapa lama durasi bersepeda yang disarankan? Menurut pakar, bersepeda selama 30 menit sehari sudah lebih dari cukup untuk mendukung kesehatan. Bersepeda di dalam ruangan atau di luar ruangan sama-sama baik, yang bisa dipilih sesuai preferensi masing-masing.
sumber: Republika